Sebelumnya diberitakan warga menggeruduk Mapolres Halteng yang tengah menangani kasus pemerkosaan seorang wanita oleh 4 pria. Warga menggelar demonstrasi di depan Mapolres sejak pukul 09.00 WIT.
Dikutip dari detikcom, dari foto yang diunggah kakak korban pemerkosaan di Twitter, @Ghara_H4L3Y0r, asap hitam membubung di depan Mapolres. Terkait itu, AKBP Nico membenarkan pendemo membakar ban.
Baca Juga:
Aliansi Masyarakat Toba Demo DPRD Toba Desak Gelar RDP Terkait Penculikan Pejabat Sofian Sitorus
"Ban," jawab Nico.
Nico menjelaskan pihaknya mengadakan pertemuan dengan perwakilan pendemo untuk menjaga situasi tetap kondusif.
Dalam pertemuan, polisi menerangkan langkah-langkah hukum yang dilakukan penyidik dalam menangani kasus pemerkosaan tersebut.
Baca Juga:
Tuntut Perbaikan Infrastruktur, APUK Demo ke Kantor Bupati Dairi
"Ada pertemuan dengan perwakilan dan menjelaskan langkah-langkah yang dilakukan penyidik," tutur Nico.
Kasus ini sendiri viral di media sosial. Seorang netizen di Twitter, yang mengaku sebagai kakak korban membagikan cerita yang dialami adiknya.
Netizen yang mengaku sebagai kakak korban menceritakan adiknya diduga disekap oleh empat pemerkosa semalaman. Setelah itu, korban disebut mengalami kesulitan berjalan.