WahanaNews.co | Penyidik gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Barat kembali menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) rumah keluarga tewas di Kalideres, Rabu (16/11) sore ini.
Penyidik polisi tiba di lokasi pada pukul 15.35 WIB dengan dua mobil. Mereka sempat meninggalkan lokasi tanpa sempat masuk ke TKP.
Baca Juga:
Polda Metro Jaya Larang Warga Konvoi Malam Takbiran
Sekitar pukul 16.50 WIB, penyidik polisi beserta dokter forensik, tim INAFIS, dan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Bareskrim Polri, tiba di lokasi. Mereka pun masuk ke dalam rumah pada pukul 16.56 WIB.
Adapun olah TKP oleh penyidik Polda Metro Jaya sebelumnya juga telah dilakukan pada Minggu (13/11). Dalam olah TKP sebelumnya, polisi menemukan beberapa bukti baru, yakni bungkus bekas makanan hingga struk belanja.
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menuturkan polisi kembali melakukan olah TKP untuk mengecek lagi apakah ada bukti atau petunjuk yang masih terlewatkan di lokasi kejadian.
Baca Juga:
Sial! Niat Hati Tolong Orang Malah Jadi Korban Begal
Diberitakan, empat orang yang merupakan satu keluarga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di sebuah rumah di Perumahan Citra Garden Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (10/11).
Polisi belum mengungkapkan penyebab kematian korban hingga saat ini. Dari berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda kekerasan dan ditemukan fakta keempat jasad itu sudah lama tidak mendapat asuman makanan maupun minuman.
Namun, dari hasil penyelidikan sementara, polisi memastikan bahwa penyebab meninggalnya keempat orang itu bukan karena kelaparan.
Di tengah proses penyelidikan, muncul isu bahwa keluarga itu diduga menganut paham apokaliptik. Namun, polisi belum bisa menyimpulkannya, sebab proses penyelidikan masih berjalan.[sdy]