"Jadi start from the book kemudian bisa menjadi film, lagu, dan masih banyak lagi," kata Amin.
Sementara itu, Ketua Majelis Adat Sasak, Lalu Sajim Sastrawan mengapresiasi peluncuran buku yang melibatkan unsur-unsur pemangku adat dalam proses pembuatannya.
Baca Juga:
Kemenparekraf Dukung Pelaksanaan Pusbatara Run 2024
Dia juga mengapresiasi Kemenparekraf yang telah memberikan kesempatan bagi para penulis dari Sasak untuk menghasilkan suatu karya yang dipasarkan di market nasional.
"Saya sangat yakin mereka ini tidak kalah (bersaing). Kami juga merasa terpanggil untuk memberikan ruang bagi anak-anak kreatif ini," kata Lalu.[sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.