WahanaNews.co | Masyarakat dan para sopir truk bermuatan pasir dan batu yang melintas di Jalur Cirebon-Bandung, tepatnya di wilayah Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang diresahkan adanya orang tak dikenal yang meminta sejumlah uang, Jumat (26/5/2023).
Orang tak dikenal tersebut menjadikan supir truk sasaran mereka. Peristiwa sendiri terjadi antara pukul 23.00 hingga 24.00.
Baca Juga:
Kasus Siswi SD Buta Dicolok Kakak Kelas, Polisi Kembali Periksa Kepsek
Hal itu diungkapkan seorang warga Paseh Kaler Kecamatan Paseh Melanton saat dihubungi, Sabtu (27/5/2023).
"Iya, rekan saya, sopir truk, semalam jadi korbannya. Orang tak dikenal itu meminta uang sejumlah Rp 50.000, namun dia hanya memberi Rp 20.000," kata Melanton.
Diketahui, kata dia, orang tak dikenal itu mengendarai kendaraan roda dua jenis Yamaha Mio dengan mengacungkan-ngacungkan senjata tajam berupa golok.
Baca Juga:
Habis Malak Kemudian Viral, R Kini Diamankan Polisi
"Orang itu mengejar truk bermuatan pasir dan batu dari mulai POM Bensin hingga jalan menuju Puskesmas Paseh/Balai PU Provinsi Jawa Barat, kebetulan wilayah tersebut sepi jika malam hari," jelasnya.
Melanton saat ini sedang berkoordinasi bersama para sopir truk untuk mencegah agar kejadian itu tidak terulang.
Sementara itu, Kapolsek Paseh AKP Nuroni menegaskan pihaknya telah melakukan konfirmasi ke korban dan membenarkan adanya kejadian tersebut. Dia akan menyelidiki dan menindak tegas adanya kejadian tersebut.
"Betul ada kejadian pemalakan ke sejumlah sopir truk, kami akan menyelidikinya dan akan menindak tegas pelaku agar kejadian serupa tidak terulang," tegasnya.
Kapolsek meminta agar para sopir waspada dengan adanya kejadian tersebut. "Kami juga akan lebih mengintensifkan patroli agar kejadian serupa tidak terulang di wilayah hukum Polsek Paseh," ujarnya. [sdy]