WahanaNews.co | Petugas SPBU di Jalan Sunggal, Kota Medan, bernama Umar dikeroyok sejumlah orang tidak dikenal (OTK).
Gerombolan pelaku tidak diterima saat ditegur penjaga toilet karena ingin merusak keran air.
Baca Juga:
Tim Resmob Polda Sulut Ungkap Penimbunan Solar Subsidi di Minahasa
Pengawas SPBU Toni Syahputra menjelaskan kejadian berlangsung pada Sabtu (8/10) sekitar pukul 23.00 WIB.
Para pelaku datang ke SPBU menggunakan mobil dengan pelat nomor BK-1327-RN.
"Para pelaku turun dari mobil. Lalu ke kamar mandi untuk kencing. Sewaktu menghidupkan keran air, rupanya tidak hidup. Terus membanting-banting dan ditegur oleh petugas," kata Toni dilansir detikSumut, Selasa (11/10/2022).
Baca Juga:
Kebakaran SPBU Subulussalam, Diduga Akibat Korsleting pada Mobil saat Pengisian BBM
Dia mengatakan pada saat itu pelaku merasa tidak senang karena ditegur.
Lalu, kawan pelaku mencekik leher korban.
Ia yang saat itu melihat kejadian langsung berusaha memisahkan pertikaian.
Tiba-tiba kawan para pelaku berdatangan. Kemudian ia bersama Umar dikerumuni empat sampai lima orang.
Begitu dirinya mau melakukan perlawanan, di antara para pelaku ada yang mengaku dari anggota.
"Tapi tidak tahu anggota dari mana. Setelah itu saya minta bantuan security untuk memisahkan. Karena posisinya saya sendiri dan kewalahan memisahkan pertikaian," sebutnya. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.