Seseorang dalam video mengatakan air laut telah surut sambil menyorot kondisi pantai dengan cahaya senter.
"Situasi air surut sekitar 50 meter turunnya," demikian penjelasan dalam video beredar
Baca Juga:
Netralitas ASN dalam PSU Provinsi Papua, Danny Korwa: Netralitas ASN akan Diawasi Ketat
Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Dok II Jayapura Heri Purnomo mengatakan kondisi air laut memang sedang surut, namun warga diminta tidak panik.
"Kondisi pola pasang surut air laut di kota Jayapura saat ini sedang menuju surut dengan puncak surut pada jam 22.00 WIT dengan ketinggian surut mencapai 0.2 meter," demikian keterangan Heri.
"Kami harapkan kepada masyarakat untuk tidak panik dan terus waspada serta mengupdate informasi terbaru dari BMKG," katanya.
Baca Juga:
Wujudkan PSU Damai di Provinsi Papua, Ini Kata Pj Gubernur Agus Fatoni
Jayapura dan sejumlah wilayah lainnya di Papua memang terus diguncang gempa bumi sejak Selasa malam.
Menjelang tengah malam, ada sekitar enam gempa bumi terjadi di Papua termasuk Jayapura dan Keerom hingga Teluk Wondama. Yang terbesar tercatat sekitar M 5,2 di Teluk Wondama sekitar pukul 22.31 WIB.
Menurut Laporan BMKG, Jayapura kembali diguncang tiga gempa bumi pada Rabu (4/1) dini hari dengan masing-masing M 4,1 sekitar pukul 00.11 WIB, M 4,5 sekitar pukul 00.55 WIB, dan M 4,1 sekitar pukul 00.57 WIB. [rgo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.