WahanaNews.co | Anggota Komisi II DPRD Sumedang asal Fraksi PKS Deni Setiawan menyoroti permasalahan yang kembali terjadi di PDAM Sumedang.
Deni menilai, tagihan PDAM yang tidak sesuai dengan pemakaian sudah terjadi berulang kali. Bahkan terjadi di berbagai wilayah.
Baca Juga:
Krisis Air Bersih Hampir Sebulan, Warga Gunungsitoli Pelanggan PDAM Menjerit
"Tentu ini sangat merugikan masyarakat. Pemakaian tidak besar bahkan tidak dipakai sama sekali tapi tagihannya sangat besar," ujarnya, Kamis (5/1/2023).
Melihat kondisi demikian, Deni meminta agar akar permasalahannya harus di cari hingga tuntas.
Apakah dari jalur yang bocor, sistem pencatatan yang bermasalah atau mungkin water meter yang sudah tidak layak.
Baca Juga:
Azhari Tinjau UPTD PDAM Jontor dan PDAM Tirta Salam, Minta APH Bertindak Cepat
"Maksimalkan karyawan PDAM yang besar untuk menyelesaikan berbagai kendala yang ada. Cek semua jalur, cek semua water meter, perbaiki yang bocor," tegas Deni.
Deni pun meminta agar PDAM dapat cek keakuratan sistem pencatatan yang ada. Bahkan kalibrasi meteran air bisa menjadi sebuah keharusan.
"Kalau memang hasil pengecekan dianggap perlu, berbagai upaya harus dilakukan agar PDAM bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Terus berbenah diri," pintanya.
"Target PAD 1 milyar akan menjadi angan-angan kalau pelayanan tidak bisa optimal. Yang ada pelanggan akan banyak yang keluar," tuturnya. [sdy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.