“Kami telah berdiskusi dengan para pemangku kepentingan, tentang tren permintaan konsumen terhadap produk fesyen Indonesia, di wilayah Eropa terutama Prancis. Kami yakin, dengan tampilnya fesyen Indonesia di Paris Fashion Week, akan membuka pasar yang lebih luas lagi bagi produk kreatif Indonesia, tidak hanya untuk pasar Eropa, bahkan ke pasar lainnya di dunia,” tutur Oemar.
Lebih lanjut Oemar menuturkan, partisipasi Indonesia pada Showroom di Paris Fashion selanjutnya akan dilaksanakan pada September 2023.
Baca Juga:
Apresiasi Importir AS, Pemerintah Indonesia Serahkan Primaduta Award 2024
“Pada September 2023 mendatang, untuk meningkatkan eksposur fesyen Indonesia selain kegiatan trade showroom, rencananya juga akan menyelenggarakan trunk show dan ditargetkan masuk ke dalam kalender kegiatan PFW 2023.
Keikutsertaan Indonesia di PFW diharapkan membantu jejaring para desainer Indonesia dengan pemangku kepentingan (buyer, industri fesyen, dan penggemar fesyen/fashion enthusiast) di dunia,” ujarnya
Sementara itu, Direktur Kebijakan Publik Hubungan Pemerintah Tokopedia, Astri Wahyuni mengatakan, Tokopedia terus berupaya mendukung target Pemerintah dalam menjadikan Indonesia sebagai pusat produsen modest fashion dunia pada 2024 melalui berbagai inisiatif dan kolaborasi. [jp/jup]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.