WahanaNews.co | Dana belasan miliar rupiah dari investasi robot trading diindikasi mengalir ke 6 klub sepakbola Indonesia.
Hal itu dibenarkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Baca Juga:
Masyarakat Diminta Waspadai Penipuan Berkedok Investasi di KCIC
"Benar, sekitar belasan miliar (rupiah)," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, Sabtu (9/4).
Namun, Ivan masih enggan merinci skema yang digunakan dan klub sepakbola mana yang dimaksud.
Selain PPATK, pihak Kepolisian juga menemukan indikasi dana investasi bodong robot trading mengalir beberapa ke klub sepak bola. Salah satunya, Madura United.
Baca Juga:
Tips Biar Tidak Terjebak Investasi Bodong yang Semakin Menjamur
Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri akan memeriksa pihak klub sepak bola Madura United terkait dugaan penipuan investasi robot trading platform Viral Blast Global.
Kasubdit III TPPU Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Kombes Robertus Yohanes De Deo Tresna Eka Trimana mengatakan bahwa pihak Madura United akan diperiksa pekan depan.
"Iya dari klubnya. Minggu depan, Madura (United)," kata De deo saat dikonfirmasi, Jumat (8/4).