Hal ini, sambung Bahlil, dilakukan untuk terus menarik minat dan meningkatkan kepercayaan investor asing berinvestasi di Indonesia.
Selain itu, Kementerian Investasi juga mendorong kolaborasi yang harus terjalin antara investor asing dengan pengusaha lokal atau UMKM dalam melaksanakan proyek realisasi investasinya.
Baca Juga:
Pemprov Jambi Tegaskan Pelarangan Mobilitas Truk Batubara, Pelanggar Akan Ditindak
"Salah satu syarat yang tertuang dalam nota kesepahaman adalah investor asing harus berkolaborasi dengan pengusaha lokal atau UMKM dalam menjalankan proyeknya. Kami ingin pelaku usaha lokal atau UMKM juga memperoleh kesempatan yang baik dari terjalinnya kerja sama ini," ungkap Bahlil.
Ia berharap ada dampak berlipat dari investasi yang masuk, termasuk mendukung hilirisasi, memberdayakan UMKM, serta membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
"Ini yang disebut investasi menjadi penggerak perekonomian bangsa," jelasnya.
Baca Juga:
Hal-hal yang Wajib Ditanyakan Sebelum Konsumen Membeli Kendaraan Listrik
China konsisten masuk dalam posisi lima besar negara dengan realisasi investasi tertinggi di Indonesia pada periode Januari-September 2022, dengan realisasi investasi mencapai US$5,2 miliar.
Angka tersebut diperkirakan bertambah pada kuartal keempat nanti dengan makin banyaknya proyek investasi yang terealisasi dari China. [rna]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.