Partisipasi banyak individu dari berbagai kalangan masyarakat dalam produksi jamu menjadikannya sebagai motor penggerak ekonomi lokal yang memiliki dampak global.
Hilmar menyatakan, "Produk budaya yang dikenal dengan nama jamu ini bukan hanya sekadar ramuan penyembuh, tetapi juga memiliki fungsi untuk memperkuat dan menyatukan kita." Peran jamu dalam ekonomi tidak hanya terbatas pada tingkat produksi dan konsumsi di dalam negeri.
Baca Juga:
Melibas Cacar Monyet Pakai Jamu Ala Dokter
Dengan semakin terkenalnya jamu di pasar global, hal ini menjadikan jamu sebagai lambang kekayaan dan keragaman budaya Indonesia di tingkat internasional.
Pengakuan dari UNESCO tidak hanya meningkatkan kesadaran terhadap jamu, melainkan juga membuka peluang ekonomi yang lebih besar, baik di dalam maupun di luar negeri.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.