WahanaNews.co | Toyota Alphard dan Vellfire lagi-lagi dapat 'saingan baru'. Kali ini datang dari merek asal China, Denza, yang secara resmi memperkenalkan MPV premium terbarunya, Denza D9.
Adapun Denza merupakan merek baru hasil kerja sama antara BYD dengan merek premium asal Eropa, Mercedes-Benz. Hadir sebagai MPV premium, Denza D9 ditawarkan dalam 2 pilihan konfigurasi tempat duduk dan 2 pilihan jantung pacu.
Baca Juga:
RI-Jepang Perkuat Kerja Sama Industri Otomotif Menuju Netralitas Karbon
Untuk pilihan konfigurasi tempat duduknya, terbagi menjadi kapasitas 4 penumpang dan kapasitas 7 penumpang.
Dimensi Denza D9
Kendati punya konfigurasi tempat duduk yang berbeda, keduanya tetap hadir dengan dimensi yang sama. Berikut lengkapnya.
Baca Juga:
Kendaraan BAIC Asal China Siap Mengaspal di Indonesia
Panjang: 5.250 mm
Lebar: 1.950 mm
Tinggi: 1.920 mm
Jarak sumbu roda: 3.110 mm.
Bila dikomparasikan dengan Toyota Alphard dan Vellfire, dimensi Denza D9 itu sedikit lebih besar. Sementara jika dibandingkan dengan Hyundai Staria, dimensinya masih lebih kecil.
Eksterior mirip Toyota Alphard
Dari segi tampilan eksterior, Denza D9 ini memiliki desain yang mirip seperti Toyota Alphard, khususnya pada bagian depan. Ini terlihat dari penggunaan grille kromnya yang mirip seperti grille ala 'Transformers' yang ada di Alphard.
Kehadiran grille krom berukuran cukup besar yang dikombinasikan dengan lampu depan LED dengan DRL LED memang berhasil membuat tampilannya semakin premium. Lalu pada sisi sampingnya, mobil ini tetap hadir dengan pintu geser elektrik sama seperti MPV premium lainnya.
Berbeda dengan bagian depannya yang menyerupai Toyota Alphard, bagian buritan Denza D9 justru terlihat mirip seperti Kia Carnival terbaru.
Kemiripan itu begitu jelas terlihat dari bentuk pilar D serta desain lampu belakangnya yang dibuat seolah tersambung sama seperti Carnival terbaru.
Bagian yang paling menarik sekaligus paling mewah dari mobil ini jelas ada pada bagian dalamnya. Kesan premium itu memang begitu terasa pada desain dasbornya yang hadir dengan kombinasi aksen kayu serta black piano.
Terdapat juga layar infotainment yang sangat besar pada bagian tengahnya. Ini merupakan layar yang berfungsi untuk mengaktifkan sistem entertainment serta melihat dan mengatur segala informasi dan fitur kendaraan. Adapun untuk layar infotainmentnya sudah mengadopsi Super Intelligent Interactive Cockpit dari Denza Link yang terkoneksi dengan internet 5G.
Tidak hanya itu, pada bagian layar instrumennya juga sudah menggunakan layar digital LCD. Tak ketinggalan, penggunaan setir palang dua dengan desain flat bottom semakin menambah kesan luxury pada mobil ini.
Untuk bagian joknya, Denza D9 hadir dengan desain jok yang cukup tebal yang dilapisi bahan kulit berwarna putih. Guna menambah kenyamanan, pengaturan jok pun sudah dapat diatur secara elektrik.
Identitas dari sebuah Mercedes-Benz coba ditampilkan pada bagian konsol tengahnya. Di sini terdapat berbagai tombol pengatur kendaraan serta kenop putar yang nampaknya berfungsi untuk mengatur layar infotainment.
Selain baris depan, penumpang pada mobil ini tentu akan sangat dimanjakan pada baris kedua. Kehadiran panoramic sunroof berukuran lebar serta adanya layar monitor di belakang jok baris depan, jelas akan memanjakan penumpang selama perjalanan.
Belum cukup sampai di situ, penumpang baris kedua juga akan semakin dimanjakan dengan penggunaan jok captain seat yang sangat nyaman dan dapat diatur secara elektrik. Ada juga sandaran kaki serta sandaran tangan dan meja yang dapat digunakan penumpang selama perjalanan.
Punya fitur keselamatan aktif canggih
Sayangnya tak banyak informasi mengenai ragam fitur kenyamanan yang ada pada MPV premium ini. Beberapa fitur yang ada pada Denza D9 ini, antara lain wireless charging, kulkas, ventilated seats dengan massage function, serta audio premium.
Begitu juga untuk fitur keselamatannya, tak banyak informasi yang disampaikan. Jenama asal China itu hanya mengkonfirmasi kalau mobil ini sudah dilengkapi dengan fitur keselamatan aktif Denza Pilot Advanced Intelligent Driving Assistance serta 9 titik airbags.
Untuk fitur keselamatan aktifnya sudah menggunakan 12 radar ultrasonic serta 24 sensor di seluruh bagian mobil. Dengan demikian, Denza D9 ini diklaim mampu berjalan secara semi otonomos.
Selain urusan jantung pacu, hal menarik yang ditawarkan Denza D9 ini terletak pada jantung pacunya. Ada 2 pilihan jantung pacu yang ditawarkan, yakni listrik murni, dan plug in hybrid atau PHEV.
Pada pilihan full listrik, pabrik hanya menginformasikan kalau mobil ini mampu melaju sejauh 600 kilometer dalam kondisi baterai terisi penuh dengan pengisian maksimum 166 kW.
Sementara untuk varian plug-in hybrid, memiliki spesifikasi mesin bensin 1.5 liter turbocharger yang dikawinkan dengan motor listrik dan baterai. Dalam kondisi baterai terisi penuh, versi PHEV diklaim mampu melaju dengan full listrik sejauh 190 kilometer.
Sementara untuk keseluruhan, mobil ini diklaim mampu bepergian sejauh 1.040 kilometer hanya dengan sekali pengisian daya listrik dan sekali pengisian bahan bakar.
Sayangnya, lagi-lagi tak ada informasi mengenai spesifikasi tenaga dan torsi dari kedua pilihan jantung pacunya itu.
Dengan berbagai keistimewaan dan kemewahan yang ditawarkan, Denza D9 ini dipasarkan dengan harga mulai 390 ribu Yuan atau setara Rp 855 juta untuk varian 7-penumpang hingga 660 ribu Yuan atau setara Rp 1,44 miliar untuk varian yang lebih mewah dan berkonfigurasi 4-penumpang.
Kendati punya tampilan, ragam fitur, dan harga yang menarik, sayangnya saat ini Denza 9 baru akan dipasarkan di China. Kehadiran pesaing Toyota Alphard ini juga terbilang sukses mencuri pasar MPV premium di China.
Sebab dalam 30 menit pasca peluncuran, kabarnya Denza D9 sudah mencatatkan angka pemesanan hingga 3 ribu unit. Kondisi ini pun memaksa pabrikan untuk menggenjot angka produksi guna memenuhi permintaan pasar yang tinggi. [qnt]