WahanaNews.co | Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memperkenalkan Program Family Sunday Movie pada para filmmaker di seluruh Indonesia untuk memublikasikan karya-karya film pendek atau dokumenter secara daring.
Menurut Sandi, ekonomi kreatif masih menjadi sektor pertumbuhan yang sangat cepat dan menyumbangkan 1.100 triliun.
Baca Juga:
Menparekraf Apresiasi Starlux Airlines Hadirkan Penerbangan Langsung Taipei-Jakarta
"Jadi, produksinya secara presentasi Indonesia ada di peringkat ketiga. Pertama ada Amerika dengan Hollywoodnya, kemudian Korea Selatan dengan industri K-Popnya," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/11/2021).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, ekonomi kreatif harus bisa menjadi tulang punggung Indonesia.
"Perfilman menjadi salah satu sub sektor yang terdampak pandemi covid-19 karena proses produksinya terkendala, promosinya juga mengalami kesulitan dan ada penutupan bioskop saat PPKM," tuturnya.
Baca Juga:
Sandiaga Perkuat Ekosistem Ekraf di Kabupaten Bangli Melalui Workshop KaTa Kreatif
Sementata sejauh ini, pemerintah telah melakukan evaluasi kebijakan yang bisa menghidupkan kembali perfilman Indonesia. Yakni dengan menjalankan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PAN) guna mengurangi dampak pandemi Covid-19.
"Tren positif perekonomian Indonesia sudah terlihat di kuartal ke 2 yang tumbuh 7 persen dan akhir tahun diperkirakan bertumbuh di atas 5 persen," kata Sandiaga Uno.
Sandi menerangkan, program Family Sunday Movies bertujuan menjadi wadah bagi para pelaku film di daerah untuk menghasilkan karya-karya orisinil yang berkualitas.
"Film yang ditayangkan hari ini adalah bukti nyata inspirasi bisa berasal dari mana saja," ungkapnya.
Acara tersebut juga menayangkan dua film pendek yang mendapatkan penghargaan dari Kemenparekraf.
"Film We lahir dari sebuah lagu dan menjadi karya visual yang menyentuh hati. Karya RIU Record sebuah komunitas audio visual dari Kota Makassar ini diadaptasi dari lagu karya Juang Menyala," terang Sandiaga Uno.
Film Krenteng diproduksi oleh komunitas Desa Sinema Kepundu yang telah meraih beberapa penghargaan seperti Festival Film Tegal tahun 2019.
"Peluncuran Festival Sunday Movies diharapkan menjadi solusi konkrit untuk membangkitkan ekonomi dan membuka lapangan kerja," tutup Menteri Sandiaga Uno. [qnt]
