Sementara Pj. Bupati Andriyanto mengungkapkan, Pasar Tematik Wisata Cheng Hoo terletak jalur utama wisata Bromo, Tengger, dan Semeru serta potensi tempat wisata lainnya di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Dengan bertambahnya jumlah wisatawan ke Pasar Cheng Hoo, maka perlu dilakukan perbaikan penataan
pasar dan fasilitas pendukungnya. Pemerintah Kabupaten Pasuruan mengapresiasi Kementerian
Perdagangan yang telah yang menganggarkan revitalisasi Pasar Tematik Wisata Cheng Hoo. Pasar ini akan menampilkan etalase produk karya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Kabupaten
Pasuruan.
Baca Juga:
Mendag Terbitkan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Perubahan Kedua Atas Permendag 36 Tahun 2023
Selain itu, Pasar Tematik Wisata Cheng Hoo akan menampilkan produk aneka makanan, tempat ibadah sebagai wisata religi, pusat informasi Kabupaten Pasuruan, serta panggung budaya. Fasilitas tersebut dibangun dengan standar pelayanan publik yang ramah disabilitas.
"Diharapkan revitalisasi Pasar Tematik Wisata Cheng Hoo akan menambah daya tarik wisata, meningkatkan omzet pedagang, menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat," tambah Andriyanto.
[Redaktur: Tumpal Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.