2. Sudan Selatan
Negara yang terletak di timur Benua Afrika ini memisahkan diri dari Sudan pada tahun 2011 lalu. Melansir dari Britannica.com, Keinginan memerdekakan diri dari Sudan itu muncul akibat adanya perbedaan aliran kepercayaan, dimana rakyat Sudan Selatan mayoritas masih menganut ajaran Animisme.
Baca Juga:
6 Jurnalis Ditahan Usai Viral Video Presiden Sudan Selatan Ngompol di Acara Resmi
Hal itu berbanding terbalik dengan wilayah Sudan bagian Utara yang didominasi oleh Muslim. Adanya dominasi ini membuat rakyat Sudan Selatan merasa terpinggirkan dan menolak kebijakan hukum dan budaya Islam yang dibuat oleh Sudan bagian utara.
3. Kosovo
Negara Kosovo awalnya merupakan bagian dari Serbia, tetapi pada tahun 2008 rakyat Kosovo memisahkan diri secara sepihak untuk menbentuk negara baru.
Baca Juga:
Bukan Rusia-Ukraina, Perang Baru Berpotensi Pecah di Eropa
Penyebab utama Kosovo memisahkan diri dari Serbia akibat adanya konflik antar etnis Albania dan Serbia, dimana mayoritas Masyarakat Kosovo berasal dari etnis Albania yang beragama muslim.
Meskipun rakyat Kosovo telah memerdekakan diri, namun masih ada negara yang belum mengakui Kosovo sebagai negara merdeka.
Mengutip dari CNNIndonesia, dari 195 negara anggota PBB, baru 110 Negara yang mengakui kedaulatan Kosovo, sedangkan sisanya masih belum mengakui, seperti Serbia dan Rusia.