WahanaNews.co | Pada 8 Maret 2014, Malaysia Airlines Penerbangan 370 atau MH370 dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing mendadak menghilang dari radar.
Ada 227 penumpang dan 12 awak di dalam pesawat Boeing 777 itu ketika hilang, dan ketika orang-orang mencari pesawat itu. Prediksi dan teori mulai beredar tentang apa yang sebenarnya terjadi.
Baca Juga:
Kapolri Dapat Gelar Panglima Gagah Pasukan Polis dari Kerajaan Malaysia
Netflix mengeksplorasi semua kemungkinan penjelasan atas hilangnya MH370 dalam film dokumenter barunya MH370:
The Plane That Vanished," yang tayang perdana Rabu, 8 Maret 2023.
Sejak hilangnya MH370, pihak berwenang di Malaysia, China, dan Australia telah melakukan pencarian ekstensif dan intesif pesawat tersebut tanpa hasil, dan pencarian secara resmi berakhir pada Januari 2017.
Kerabat yang hilang terus mencari jawaban, dan pada 7 Maret 2023, Penjaga melaporkan bahwa mereka telah meminta pemerintah Malaysia untuk meluncurkan pencarian baru karena perusahaan robotika kelautan Amerika Ocean Infinity mengklaim memiliki bukti baru yang mengarah pada jawaban. Voice370, grup yang dijalankan oleh kerabat penumpang, mengatakan dalam sebuah pernyataan:
"Ketika kerabat penumpang dan kru berikutnya mencoba untuk membangun kembali kehidupan kita, ancaman terhadap keamanan penerbangan global tetap menjadi masalah yang mendesak."
Baca Juga:
Pelaku Penyandera Bocah di Pospol Pejaten Mau Uang Tebusan dan Seorang Resedivis TPPO
"Selama kita tidak mengetahui apa yang terjadi pada MH370, kita tidak akan pernah bisa mencegah tragedi serupa. Oleh karena itu, kami yakin pencarian MH370 harus terus diselesaikan," lanjut pernyataan tersebut.
Pendaratan terakhir MH370 terjadi saat pesawat memasuki wilayah udara Vietnam pada pagi hari tanggal 8 Maret 2014, namun jelas arah penerbangannya berubah.
Mengikuti pesan terbaru dari MH370, pesawat berbelok tajam ke kiri dan kembali ke wilayah udara Malaysia sebelum terbang di atas Samudera Hindia selama hampir enam jam sebelum menghilang sepenuhnya dari radar.