WahanaNews.co | Pasukan Israel menembak dan membunuh seorang remaja Palestina
berusia 16 tahun selama bentrokan di Tepi Barat yang diduduki pada Rabu (5/5/2021) malam.
Demikian pernyataan
Kementerian Kesehatan Palestina.
Baca Juga:
Nabil Abu Rudeineh: Persetujuan Bantuan AS ke Israel Seperti Pembunuhan Warga Palestina
"Seorang lagi warga
Palestina ditembak di punggungnya selama bentrokan pada hari Rabu dan sedang
dirawat di rumah sakit," kata kementerian kesehatan Palestina, seperti dikutip dari Al
Arabiya, Kamis (6/5/2021).
Sementara itu, militer
Israel mengatakan, pasukan telah melepaskan tembakan ke
warga Palestina yang melemparkan bom molotov ke arah mereka di dekat desa
Palestina di Beita, selatan Nablus.
"Tentara beroperasi untuk menghentikan
tersangka dengan menembak ke arah mereka," kata seorang juru bicara
militer Israel, seraya menambahkan bahwa insiden itu akan
diselidiki.
Baca Juga:
Menteri Palestina: Pasukan Israel Sasar Perempuan dan Anak-anak di Gaza
Militer Israel tengah mencari
orang-orang bersenjata Palestina di daerah itu yang melepaskan tembakan pada
hari Minggu di persimpangan terdekat.
Insiden itu menewaskan satu orang
Israel dan melukai lainnya.
Penduduk Beita dan desa terdekat Odala
mengatakan, telah terjadi bentrokan antara warga Palestina dan pasukan Israel
di dekat pintu masuk desa, beberapa malam terakhir.
Ketegangan meningkat di Tepi Barat dan
Yerusalem selama bulan suci Ramadhan.
Situasi ini memuncak dengan beberapa
hari bentrokan di dekat Kota Tua Yerusalem antara polisi Israel dan warga
Palestina mengenai akses ke tempat pertemuan malam hari yang populer tersebut. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.