Di Jalan Presiden Joko Widodo juga tengah dibangun Gedung Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang baru.
Menurut Dubes Husin, saat ini pembangunannya sudah hampir mencapai 35 persen dan ditargetkan rampung pada akhir Agustus 2022.
Baca Juga:
Gandeng Mubadala Energy, PLN Siap Maksimalkan Pemanfaatan Gas Bumi
"Setelah selesai di proyeknya, diisi dalamnya, nanti target kita Oktober-lah sudah bisa pindah ke sana," kata Husin.
Gedung KBRI baru tersebut nantinya akan terbagi menjadi 3 tempat, di sebelah kiri untuk pelayanan (pengurusan visa, paspor, dan sebagainya), di tengah kantor KBRI, dan di sebelah kanan rumah Duta Besar.
Husin berharap, hubungan mesra Indonesia dengan UEA yang terjalin saat ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh seluruh pelaku usaha Tanah Air.
Baca Juga:
Gandeng Mubadala Energy, PLN Siap Maksimalkan Pemanfaatan Gas Bumi
Ia juga berharap kerjasama antara kedua negara tidak hanya di bidang ekonomi, tetapi juga di bidang lain, seperti pendidikan dengan pemberian beasiswa, pengiriman imam, dan sebagainya.
"Misalnya nanti kita kirim imam, kita akan kirim nanti beasiswa, tidak di bidang ekonomi saja. Nah, ini kalau bisa lebih banyak lagi, bagus," kata dia. [qnt]