WahanaNews.co, Jakarta - Meskipun banyak stereotip yang tersebar tentang negara kecil Austria, hasil survei terkini yang dirilis oleh Eurostat, badan statistik Uni Eropa, menunjukkan bahwa warganya merupakan kelompok paling bahagia di Uni Eropa.
Menurut skala 1 hingga 10, tingkat kepuasan hidup di Austria dinilai sangat baik dengan skor 7,9, melebihi negara-negara seperti Finlandia, Polandia, dan Rumania yang masing-masing meraih skor 7,7.
Baca Juga:
Ini 5 Negara Tidak Pernah Dijajah, Ada Tetangga Indonesia
Rata-rata kepuasan hidup di Uni Eropa mencapai 7,1. Data ini berasal dari survei yang dilakukan pada tahun 2022 di 27 negara anggota Uni Eropa.
Melansir Detik, meskipun Eropa menghadapi berbagai krisis dalam beberapa tahun terakhir, survei ini menunjukkan bahwa tingkat kepuasan secara keseluruhan tetap tinggi.
Responden diminta memberikan penilaian terkait kondisi kehidupan material mereka, termasuk pendapatan dan perumahan, kualitas waktu luang, serta kualitas hubungan interpersonal.
Baca Juga:
Hasil Survei: Warga Eropa Tak Yakin Ukraina Bisa Taklukkan Rusia
Eurostat belum merinci data survei tersebut, namun, berdasarkan data sebelumnya pada tahun 2018, warga Austria menyatakan tingkat kepuasan yang tinggi terutama terkait hubungan pribadi, dengan skor rata-rata kepuasan mencapai 8,6.
Di luar Uni Eropa, warga Swiss paling bahagia
Survei Uni Eropa sering memasukkan data-data dari Swiss karena kedekatan ekonomi dan kedekatan geografisnya. Swiss memang selalu menonjol dalam survei kepuasan hidup, bahkan dalam survei terakhir mengalahkan seluruh Uni Eropa dengan skor 8,0.
Sedangkan dalam tingkat internasional, Finlandia selama bertahun-tahun mendominasi peringkat atas Laporan Kebahagiaan Dunia PBB, yang disusun menggunakan metodologi yang sedikit berbeda.
Eurostat mengumpulkan data biografi dasar dari responden dan mencatat bahwa orang-orang dengan tingkat pendidikan lebih tinggi melaporkan diri mereka lebih bahagia di semua negara UE, dibandingkan mereka yang memiliki tingkat pendidikan lebih rendah.
Perbedaan ini paling jelas terlihat di Slovakia, di mana terdapat kesenjangan sebesar 1,6 poin antara masyarakat yang tidak memiliki kualifikasi sekolah tingkat akhir dan mereka yang memiliki gelar sarjana.
Eurostat juga menemukan bahwa di sebagian besar negara, masyarakat muda lebih puas dibandingkan masyarakat lanjut usia. Hanya di Skandinavia, Irlandia, Belanda, dan Luksemburg terlihat tren yang sebaliknya.
Kesenjangan semakin kecil
Survei menunjukkan, perbedaan skor di antara 27 negara anggota Uni Eropa dari survei ke survei semakin menyempit.
Bulgaria secara konsisten berada di urutan terakhir dalam survei tentang kepuasan hidup. Pada tahun 2022, masyarakat Bulgaria melaporkan tingkat kepuasan mereka sebesar 5,6 — skor yang tidak terlalu baik, namun sudah merupakan peningkatan dari survei tahun 2018, ketika skornya mencapai 4,8.
Peringkat Jerman mengalami kemerosotan mencolok. Meskipun tingkat kepuasan hidup warga di Jerman hanya 0,6 poin di bawah Austria pada tahun 2018, tingkat kepuasan ini pada tahun 2022 mencapai titik terendah baru, dengan skor 6,5 – skor terendah di UE setelah Bulgaria.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]