WAHANANEWS.CO, Jakarta - Kasus perampokan spektakuler mengguncang Prancis setelah sejumlah perhiasan kerajaan dari koleksi bersejarah dilaporkan hilang dari sebuah museum ternama di Paris.
Barang-barang berharga tersebut merupakan bagian dari koleksi tiga tokoh perempuan penting dalam sejarah Prancis: Marie-Louise, Ratu Marie-Amélie, dan Permaisuri Eugénie.
Baca Juga:
Utang Publik Prancis "Meledak", Tembus Rp59,5 Kuadriliun
Dari koleksi Marie-Louise, para pencuri berhasil membawa kabur satu kalung dan sepasang anting.
Sementara dari koleksi Ratu Marie-Amélie dan Ratu Hortense, yang turut menjadi sasaran, turut hilang satu kalung, sepasang anting, serta satu tiara.
Koleksi milik Permaisuri Eugénie juga tidak luput dari sasaran, dengan hilangnya satu bros, pita dada (bodice bow), dan satu tiara.
Baca Juga:
Presiden Prancis Macron Siap Buktikan kalau Istrinya Wanita Tulen di Pengadilan AS
Beruntung, permata paling terkenal dalam koleksi kerajaan tersebut, yaitu Berlian Regent, ditemukan masih berada di tempat semula.
Tak hanya itu, mahkota Eugénie juga berhasil ditemukan di dekat lokasi kejadian, memberi sedikit kelegaan bagi pihak museum dan penyelidik.
Menurut Menteri Dalam Negeri Prancis, Laurent Nuñez, perampokan ini bukan dilakukan secara spontan, melainkan dengan perencanaan yang sangat matang.