Menurut mereka, CIA masih menahan informasi saat Oswald berada di Mexico.
Lembaga ini mengatakan beberapa catatan CIA tidak pernah diserahkan ke pihak arsip, dan oleh karena itu, bukanlah bagian dari kumpulan dokumen yang baru saja dirilis.
Baca Juga:
Film Laga Komedi Jackie Chan "Panda Plan" Tayang di 30 Bioskop Amerika Utara
Satu dokumen yang terungkap, menunjukkan presiden Meksiko membantu AS menyadap kedutaan Soviet di sana, tanpa sepengetahuan pejabat lain di pemerintahan Meksiko.
Potongan informasi penting ini masih disembunyikan dalam versi file dokumen yang dirilis sebelumnya, menurut CBS News, mitra BBC di AS.
Gedung Putih mengatakan, publikasi dokumen-dokumen ini akan memberikan pemahaman yang lebih besar kepada publik tentang penyelidikan pembunuhan tersebut.
Baca Juga:
Israel Siap-siap Serang Rafah, AS Ancam Israel Setop Suplai Senjata
Presiden Biden menulis dalam surat perintahnya bahwa "badan-badan negara telah melakukan upaya komprehensif untuk meninjau secara lengkap hampir 16.000 dokumen yang sebelumnya telah dirilis dalam bentuk yang telah diedit, dan menetapkan bahwa lebih dari 70 persen dari catatan tersebut sekarang dirilis tanpa diedit."
Sebelumnya, pemerintahan Trump juga merilis ribuan halaman dokumen serupa, tapi masih menahan sebagian dengan alasan keamanan nasiona.
Padahal undang undang 1992 AS telah memandatkan pemerintah membuka semua informasi tersebut pada 2017.