Pada Oktober 2021, Presiden Biden merilis sekitar 1.500 dokumen, tapi mengatakan dia masih menahan yang lainnya.
Philip Shenon, mantan reporter New York Times dan penulis A Cruel and Shocking Act: The Secret History of the Kennedy Assassination, mengatakan arsip baru tersebut dapat menjelaskan apakah ada kemungkinan pemerintah sudah mengetahui motif Oswald.
Baca Juga:
Film Laga Komedi Jackie Chan "Panda Plan" Tayang di 30 Bioskop Amerika Utara
"Saya menduga mungkin ada informasi dalam dokumen-dokumen ini yang menunjukkan bahwa ada orang lain yang tahu sebelum Kennedy dibunuh, bahwa, Lee Harvey Oswald ini berbahaya dan dia mungkin telah berbicara secara terbuka tentang niatnya untuk membunuh presiden," katanya kepada BBC News.
"Dan pertanyaan yang selalu muncul kepada CIA dan FBI, apakah mereka sudah merasa bahwa pria ini berbahaya bagi Presiden Kennedy, dan jika mereka menindaklanjuti informasi itu, apakah mereka bisa menyelamatkan presiden?" [eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.