Oswald adalah seorang warga AS yang sebelumnya tinggal di Uni Soviet, dan dia melakukan pembunuhan itu sendirian.
Oswald tewas di ruang bawah tanah markas kepolisian Dallas, dua hari setelah penangkapannya.
Baca Juga:
Hadapi Tekanan Ekonomi Global, Gubernur Jabar Siapkan Insentif Industri
Banyak teori-teori konspirasi bermunculan selama puluhan tahun setelah kematian JFK.
Tapi pada Kamis (15/12/2022), CIA mengatakan badan intelijen AS "tidak memiliki hubungan" dengan Oswald, dan tidak menyembunyikan informasi terkait hal ini dari tim penyidik.
Para akademisi dan pemerhati teori JFK, berharap dokumen-dokumen terbaru ini akan mengungkap lebih banyak informasi tentang aktivitas Oswald di Mexico City.
Baca Juga:
CIA Bergejolak, Trump Lakukan Pemecatan Besar-Besaran di Badan Intelijen AS
Di daerah ini, ia sempat bertemu dengan seorang perwira KGB Soviet pada Oktober 1963.
Dalam pernyataan terbaru, CIA mengatakan semua informasi yang pernah mereka peroleh terkait perjalanan Oswald ke Mexico City sebelumnya sudah dipublikasi.
Tetapi para peneliti dari Yayasan Mary Ferrel, lembaga nirlaba yang menggugat pemerintah agar informasi tersebut tetap diungkap ke publik.