Kekerasan di Yerusalem membuat Hamas yang berkuasa di Gaza
membalas dengan serangan roket ke Israel. Israel lalu membalasnya dengan
persenjataan udara yang lebih canggih.
Dalam konflik selama 11 hari yang tidak seimbang tersebut,
232 rakyat Palestina di Gaza dan 12 warga Israel tewas.
Baca Juga:
Jokowi: Indonesia-Turki akan Terus Kerja Sama Bantu Palestina
Ribuan warga Palestina di Gaza turun ke jalanan untuk
merayakan gencatan senjata yang telah ditunggu-tunggu selama ini.
Tampak kebahagiaan mereka sembari mengibarkan bendera
Palestina dan menunjukkan tanda V untuk Victory (kemenangan).
Orang-orang memberi isyarat di dekat puing-puing bangunan
yang rusak untuk merayakan keputusan gencatan senjata, di Jalur Gaza selatan,
Jumat (21/5). Foto: Mohammed Salem/REUTERS
Baca Juga:
Jokowi Tegaskan Posisi Indonesia dan Yordania Sama Soal Palestina
Hamas Klaim Kemenangan atas Israel
Adapun seorang tokoh senior Hamas, mengeklaim telah menang
atas konflik 11 hari atas Negeri Yahudi tersebut.
"Ini adalah euforia kemenangan," seru Khalil al-Hayya,
anggota paling senior kedua Hamas, di depan ribuan warga Gaza, Palestina, yang
merayakan gencatan senjata itu.