Kekerasan di Yerusalem membuat Hamas yang berkuasa di Gaza
membalas dengan serangan roket ke Israel. Israel lalu membalasnya dengan
persenjataan udara yang lebih canggih.							
						
							
							
								
Dalam konflik selama 11 hari yang tidak seimbang tersebut,
232 rakyat Palestina di Gaza dan 12 warga Israel tewas.							
						
							
								
									
									
										Baca Juga:
										Jokowi Sampaikan Hasil KTT OKI tentang Palestina ke Presiden Biden
									
									
										
											
										
									
								
							
							
								
Ribuan warga Palestina di Gaza turun ke jalanan untuk
merayakan gencatan senjata yang telah ditunggu-tunggu selama ini.							
						
							
							
								
Tampak kebahagiaan mereka sembari mengibarkan bendera
Palestina dan menunjukkan tanda V untuk Victory (kemenangan).							
						
							
							
								
Orang-orang memberi isyarat di dekat puing-puing bangunan
yang rusak untuk merayakan keputusan gencatan senjata, di Jalur Gaza selatan,
Jumat (21/5). Foto: Mohammed Salem/REUTERS							
						
							
								
									
									
										Baca Juga:
										Jokowi: Indonesia-Turki akan Terus Kerja Sama Bantu Palestina
									
									
										
									
								
							
							
								
Hamas Klaim Kemenangan atas Israel							
						
							
							
								
Adapun seorang tokoh senior Hamas, mengeklaim telah menang
atas konflik 11 hari atas Negeri Yahudi tersebut.							
						
							
							
								
"Ini adalah euforia kemenangan," seru Khalil al-Hayya,
anggota paling senior kedua Hamas, di depan ribuan warga Gaza, Palestina, yang
merayakan gencatan senjata itu.