WahanaNews.co | Gempuran tembakan oleh Ukraina ke sebuah desa yang dikuasai Rusia di wilayah Luhansk, Ukraina timur, pada Jumat menewaskan sedikitnya 11 orang pada Jumat, demikian laporan kantor berita Rusia TASS.
Laporan itu, mengutip sejumlah sumber di dinas penanganan darurat, menyebutkan sebanyak 20 orang juga hilang pascaserangan tersebut.
Baca Juga:
Rusia 'Eksekusi' Mati Tentaranya yang Menyerah Pakai Meriam
Gempuran tersebut mengenai Desa Lantrativka, permukiman yang dekat dengan perbatasan Rusia, kata Kepala Pemerintahan yang ditempatkan Rusia di wilayah itu, Leonid Pasechnik , melalui aplikasi Telegram.
Reuters belum dapat memastikan kebenaran laporan dari daerah pertempuran.
TASS melaporkan bahwa dinas kedaruratan menyebutkan ada 11 orang yang terbunuh setelah satu gedung dihantam serangan rudal Ukraina pada pagi hari.
Baca Juga:
Pertempuran Sengit, Rusia Lumat 9 Tank Ukraina Termasuk 4 Leopard-2
Selain itu, sekitar 20 orang terluka, dan 20 orang tidak diketahui nasibnya.
Pasechnik menyebut serangan tersebut "barbar".
Ia juga mengatakan Ukraina mengincar daerah-daerah permukiman, sekolah, dan kawasan perbelanjaan untuk "membunuh sebanyak mungkin orang".