Pesawat pembom itu menyerang posisi Taliban di sekitar
Kandahar, Herat dan Lashkar Gah, tiga kota yang berisiko dikuasai Taliban.
Sumber tersebut mengatakan drone bersenjata dan pesawat
AC-130 Spectre yakni pesawat serang ikonik yang terbang rendah penuh dengan
meriam berat bergaya howitzer, terbang setidaknya lima misi setiap hari.
Baca Juga:
Taliban Persekusi Ratusan Perempuan Afghanistan
Kapal induk USS Ronald Reagan di Laut Arab meluncurkan jet
tempur cepat untuk mendukung misi tersebut.
Sumber-sumber pertahanan mengatakan Washington memiliki niat
melanjutkan serangan udara setelah 31 Agustus, ketika pasukan koalisi yang
tersisa diperkirakan meninggalkan Afghanistan. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.