Menurut Brigadir Jenderal David Hicks, pensiunan perwira AU AS yang merupakan kepala eksekutig Operasi Janji Suci, mengatakan telah mendapat pesan minta tolong dari pilot yang tertahan di Afghanistan.
Mereka menanyakan apakan Pemerintah AS memiliki rencana menempatkan mereka di lokasi yang aman.
Baca Juga:
Donald Trump Mulai Umumkan Nominasi Anggota Kabinet, Ini Daftarnya
“Kami menemukan bahwa AS tak memiliki rencana untuk melakukan apa pun, demi membawa orang-orang ini keluar,” kata Hicks.
“AS telah menghabiskan jutaan untuk mendidik dan memotivasi tinggi orang-orang ini. Berdasarkan apa yang merela lakukan untuk melawan Taliban, mereka seharusnya mendapat prioritas,” tambahnya.
Sementara itu Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS mengaku berkomunikasi dengan Pemerintah Tajikistan, yang merupakan salah satu tempat tujuan pilot-pilot itu kabur dari Afghanistan, untuk merespons permintaan tolong mereka.
Baca Juga:
Prabowo Dukung Solusi Dua Negara untuk Selesaikan Konflik Palestina
“AS telah memverifikasi identitas dari sekitar 150 warga Afghanistan setelah mendapatkan akses dari grup terakhir pada pertengahan Oktober lalu,” ujarnya. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.