Ia lantas mengingatkan kembali Rusia, yang saat itu Uni Soviet, membantu Indonesia membangun kenegaraan dan memperkuat posisi RI di awal berdiri di kancah internasional.
2. Siap Investasi di IKN
Baca Juga:
Bamsoet Ajak Sejawat Alumni Lemhannas Perkuat Ketahanan Nasional Hadapi Dinamika Geopolitik Global
Putin juga mengaku siap berinvestasi di proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, yang akan menjadi ibu kota baru Indonesia.
Rusia, katanya, punya banyak potensi kerjasama bisnis dalam mengembangkan infrastruktur transportasi dan logistik.
"Misalnya, Russian Railways bisa berperan dalam mengimplementasikan inisiatif skala besar Indonesia untuk memindahkan ibu kota negara ke pulau Kalimantan," ujar dia.
Baca Juga:
Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei Tegaskan Tidak Ada Penyelesaian dengan Amerika
Ibu kota Rusia, Moskow, telah berkembang dengan kecepatan yang sangat baik dan peningkatan kualitas yang tinggi.
"Juga bisa berpartisipasi dalam proyek yang benar-benar ambisius ini," jelas Putin.
3. Kecam Sanksi AS dan Sekutu