WahanaNews.co | Presiden Joko Widodo baru saja menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-48 G7 yang dilaksanakan di Schloss Elmau, Pegunungan Alpen Bavaria, Jerman, pada 27 Juni 2022.
Dalam agenda tersebut, Kepala Negara mengikuti sesi konferensi dan sejumlah pertemuan bilateral dengan para pemimpin negara G7 dan negara mitra G7.
Baca Juga:
Dua Pekan Menjelang Pilkada Jakarta, Pasangan Calon Berebut Dukungan Jokowi-Anies
Pada dua kegiatan tersebut, tampak keakraban Presiden Jokowi saat berinteraksi dengan para pemimpin dunia.
Dilansir dari siaran pers Sekretariat Presiden, Selasa (28/6/2022), Presiden Jokowi terbang ke lokasi KTT dengan menggunakan helikopter militer tipe Sikorsky CH53 selama lebih kurang 30 menit.
Baca Juga:
Ribuan Warga Hadir, Saat Jokowi Blusukan di Banyumas Dampingi Luthfi
Di dalam penerbangan itu, Jokowi duduk berdampingan dengan Perdana Menteri (PM) India, Narendra Modi.
Setelah menempuh penerbangan selama 30 menit, Presiden Jokowi tiba di Elmau dan bertemu dengan sejumlah tokoh.
Tokoh itu antara lain Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, Presiden Senegal Macky Sall, Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Kristalina Georgieva, dan Presiden Bank Dunia David Malpass.
Selain itu, Jokowi juga disambut oleh Kanselir Jerman Olaf Scholz.
Dalam sesi penyambutan resmi oleh Kanselir Jerman tersebut, Presiden hadir bersama pemimpin dari negara mitra G7, yaitu Presiden Argentina Alberto Fernandez, Perdana Menteri India Narendra Modi, Presiden Senegal Macky Sall, dan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa.
Presiden Jokowi selanjutnya melakukan sesi foto bersama. Tampak Kepala Negara berdiri di antara Perdana Menteri Jerman Olaf Scholz dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Saat sesi foto tersebut, Jokowi yang berada di barisan depan tampak akrab bercengkerama dengan Presiden Joe Biden dan PM Jepang Fumio Kishida.
Presiden Biden bahkan sempat merangkul Jokowi.
Berikutnya, Presiden melakukan sesi pertemuan G7 yang terdiri dari dua sesi.
Pada sesi pertama terlihat Presiden Jokowi kembali berada di antara Perdana Menteri Jerman Olaf Scholz dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Sesi tersebut mengangkat topik perubahan iklim, energi, dan kesehatan. Pada sesi itu Jokowi memaparkan soal dampak perubahan iklim bagi negara berkembang.
Kemudian sesi kedua mengangkat tema isu pangan dunia.
Setelah dua sesi itu, Presiden Jokowi juga dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah pemimpin negara, antara lain dengan PM India Narendra Modi, PM Kanada Justin Trudeau, Presiden Perancis Emmanuel Macron, Kanselir Jerman Olaf Scholz, dan PM Inggris Boris Johnson.
Pada pertemuan bilateral dengan Boris Johnson, tampak Jokowi menyambut Johnson di sebuah lounge.
Boris Johnson yang dikenal memiliki gaya komunikasi yang cukup luwes tampak langsung menanyakan kabar Jokowi.
"Apa kabar? Sangat senang sekali berjumpa dengan Anda," ujar Johnson sambil tangannya terlihat memukul ringan ke arah lengan Jokowi.
Dalam pertemuan itu, kedua negara sepakat memperkuat kerja sama bilateral sektor energi terbarukan. Boris Johnson juga mengatakan rencananya untuk bertandang ke Indonesia bulan November mendatang.
Usai mengikuti KTT G-7, Presiden Jokowi akan bertolak ke Kyiv, Ukraina, untuk bertemu dengan Presiden Volodymyr Zelenskyy. [rin]