WahanaNews.co | Otoritas
Amerika Serikat (AS) mengungkapkan, pada Sabtu (8/8), 5 orang dinyatakan hilang
ketika kebakaran hutan hebat terjadi di California utara. Abu dari kebakaran
itu berdampak pada 2 kota.
Baca Juga:
Pesawat yang Ditumpangi Wapres Malawi Hilang, Diduga Jatuh di Hutan
Dilansir AFP, Minggu (8/8/2021) kebakaran Dixie, kebakaran
aktif di Amerika Serikat baru-baru ini menjadi yang terbesar ketiga dalam
sejarah kebakaran di California.
Kebakaran itu telah menghancurkan 447.723 hektar (180.782
hektar) di empat kabupaten pada Sabtu waktu setempat, naik dari 434.813 hari
sebelumnya dan melampaui Api Bootleg yang luas di Oregon selatan.
Situs web CalFire melaporkan sekitar 21 persen kebakaran
Dixie saat ini terkendali. Mereka menambahkan bahwa tiga petugas pemadam
kebakaran sejauh ini terluka dalam memadamkan api.
Baca Juga:
DLH Palangka Raya Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Potensi Karhutla
Sementara api terus membesar, para pejabat mengatakan pada
hari Sabtu bahwa cuaca yang lebih sejuk dan lebih tenang memberikan waktu
istirahat yang sangat dibutuhkan petugas pemadam kebakaran. Kondisi itu
diperkirakan akan berlanjut hingga Minggu waktu setempat.
"Kami memperkirakan perilaku kebakaran yang sama
seperti kemarin, yang cukup moderat," kata Jake Cagle, kepala bagian
pemadam kebakaran, dalam briefing Sabtu.
Kantor sheriff Plumas County mengatakan telah menerima
deskripsi lima orang yang dianggap hilang di Greenville dan sedang mencari
mereka. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
