WAHANANEWS.Co, Jakarta- Imam masjid yang blak-blakan mengaku gay Muhsin Hendricks tewas ditembak di Kota Gqeberha, Afrika Selatan, Sabtu (15/2) waktu setempat.
Berikut kronologi penembakan yang menewaskan imam masjid gay tersebut.
Baca Juga:
Gabriel Attal Jadi PM Termuda Prancis di Usia 34 Tahun
Aksi penembakan berawal saat mobil yang ditumpangi Hendricks dan sejumlah orang dicegat sebuah kendaraan.
Kendaraan tersebut berhenti tepat di depan mobil Hendricks, kemudian dua orang tersangka yang mengenakan penutup wajah keluar dari kendaraan tersebut.
Kedua pria itu langsung melepaskan tembakan beberapa kali ke arah mobil Hendricks. Pria tak dikenal tersebut kemudian segera melarikan diri usai melepaskan tembakan.
Baca Juga:
Paus Fransiskus Izinkan Pasangan Gay-Lesbian Diberkati Gereja
"Dua orang tersangka yang mengenakan topeng keluar dari kendaraan dan langsung menembaki mobil itu beberapa kali," demikian keterangan pihak kepolisian Cape Timur, Afsel, dikutip dari AFP, melansir CNN Indonesia, Senin (17/2/2025).
"Mereka kemudian kabur dan supir baru menyadari bahwa Hendricks yang duduk di belakang tewas tertembak," kata pihak kepolisian.
Sang sopir yang selamat dari insiden itu kemudian menyadari bahwa Hendricks terkena tembakan dan tewas di tempat.