WahanaNews.co | Serikat Roti Lebanon, Rabu (6/4/2022), memperingatkan krisis roti, karena kekurangan pasokan tepung.
Beberapa pabrik gandum menghentikan operasinya karena kekurangan dana.
Baca Juga:
Angkatan Laut Lebanon Pilih KRI Diponegoro Sebagai Tempat latihan Stage at Sea
“Sejumlah toko roti berhenti membuat roti, sementara yang lain memiliki tepung terigu dalam jumlah terbatas dan hanya cukup untuk satu hari,” ujar Bakeries Syndicate dalam sebuah pernyataan, dilansir Middle East Monitor, Kamis (7/4/2022).
Bakeries Syndicate mengatakan, toko roti menghadapi kekurangan tepung terigu di beberapa daerah di Lebanon.
Mereka menyalahkan Bank Sentral Lebanon atas krisis tersebut.
Baca Juga:
Water Donation, Ditengah Situasi Konflik Lebanon
"Banque du Liban (bank sentral Lebanon) menunda pembayaran pengiriman gandum untuk alasan yang tidak diketahui," ujar Bakeries Syndicate.
Sejauh ini, bank sentral belum memberikan komentar atas klaim tersebut.
Lebanon membutuhkan sekitar 40.000-50.000 ton gandum untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal.