WahanaNews.co | SpaceX berhasil meluncurkan kelompok baru satelit internet Starlink pada Rabu (9/3/2022).
Peluncuran ini merupakan yang ke-10 dalam beberapa minggu.
Baca Juga:
Pukulan Telak bagi SpaceX: Falcon 9 Alami Kegagalan Pertama Sejak 2016
Kali ini, Roket Falcon 9 meluncurkan 48 satelit Starlink ke orbit dari Stasiun Luar Angkasa Cape Canaveral di Florida pada pukul 08:45 EST (1545 GMT).
Tahap pertama roket kemudian kembali ke Bumi untuk mendarat mulus di laut dengan pesawat tak berawak SpaceX A Shortfall of Gravitas.
"Saatnya membiarkan sapu Amerika terbang dan mendengar suara kebebasan," kata direktur peluncuran SpaceX sesaat sebelum peluncuran.
Baca Juga:
Elon Musk Dinobatkan sebagai CEO dengan Gaji Tertinggi Sepanjang Sejarah
Pemakaian istilah “sapu Amerika” merupakan tanggapan kepada kepala badan antariksa Rusia, Dmitry Rogozin.
Sebelumnya, Dmitry mengatakan, "Biarkan mereka terbang dengan sesuatu yang lain, sapu mereka," pekan lalu setelah Rusia menghentikan penjualan mesin roketnya ke AS menyusul adanya sanksi ekonomi setelah invasi negara itu ke Ukraina pada tanggal 24 Februari 2022.
CEO SpaceX Elon Musk telah bersandar pada komentar Rogozin, menyebut Falcon 9 "sapu Amerika" yang dapat diandalkan dalam sebuah posting Twitter minggu lalu.