SpaceX juga telah menyediakan terminal Starlink ke Ukraina untuk membantu memulihkan komunikasi dan layanan internet di seluruh negeri dan berfokus pada keamanan siber untuk mencegah gangguan pada terminal tersebut.
"48 Starlink lainnya baru saja mencapai orbit," tulis Musk di Twitter pada Rabu setelah peluncuran yang sukses.
Baca Juga:
Pukulan Telak bagi SpaceX: Falcon 9 Alami Kegagalan Pertama Sejak 2016
Starlink adalah konstelasi raksasa satelit broadband yang dirakit SpaceX di orbit rendah Bumi.
Perusahaan telah meluncurkan lebih dari 2.000 Starlink sejak 2019, dan banyak lagi yang akan naik dalam waktu yang relatif dekat.
SpaceX memiliki izin untuk meluncurkan 12.000 satelit Starlink dan telah mengajukan persetujuan hingga 30.000 satelit lainnya.
Baca Juga:
Elon Musk Dinobatkan sebagai CEO dengan Gaji Tertinggi Sepanjang Sejarah
Misi Starlink hari Rabu, yang disebut Starlink 4-10, menandai penerbangan ke-41 untuk megakonstelasi tersebut.
Bulan lalu, SpaceX kehilangan hampir seluruh kumpulan satelit Starlink karena badai matahari yang menyebabkan puluhan Starlink jatuh dari luar angkasa dan terbakar di atmosfer Bumi beberapa hari setelah peluncuran.
SpaceX sejak itu meningkatkan ketinggian penempatan awalnya untuk menghindari insiden serupa berulang.