"Indonesia secara aktif mencari investor untuk membantu restrukturisasi industri nikelnya, bagian penting dari pembuatan baterai kendaraan listrik, dan memberi tahu masyarakat tentang keunggulan kendaraan listrik," lanjut NST.
Pemerintah juga menggalakkan penggunaan kendaraan listrik untuk transportasi dinas di kantor-kantor pemerintah dan memfasilitasi peralihan dari kendaraan berbahan bakar bensin ke kendaraan berbasis baterai.
Baca Juga:
Raffi Ahmad Jadi Waketum Kadin Versi Anindya Bakrie, Jadi Sorotan Media Asing
Media asal Bangladesh, The Business Standard, juga melaporkan upaya RI menanggulangi masalah polusi di Jakarta.
Mereka menulis laporan berjudul, "Indonesia mulai uji emisi gegara kualitas udara Jakarta buruk" pada Rabu.
Business Standard menjabarkan sederet upaya pemerintah di Indonesia mengatasi polusi udara. Salah satunya mendesak pengendara menjalani tes emisi.
Baca Juga:
Rencana Anies Gugat Hasil Pilpres 2024 ke MK Disorot Media Asing
Pemerintah RI juga disebut tengah mempertimbangkan setengah dari pegawai negeri sipil (PNS) untuk bekerja dari rumah.
"[Upaya itu berlangsung] di tengah memburuknya kualitas udara yang membuat Jakarta jadi salah satu kota paling tercemar di dunia," tulis media itu di paragraf pertama.
Pekan lalu, Jakarta menduduki peringkat puncak di dunia soal kualitas udara yang buruk versi IQAir. Awal pekan ini, ibu kota RI itu menduduki peringkat kedua.