Nama Fujian untuk kapal induk ketiga milik Cina diambil dari nama provinsi yang menjadi markas Komando Timur PLA.
Beijing membantah pemilihan nama berkaitan dengan letak geografis Provinsi Fujian yang berseberangan dengan Taiwan.
Baca Juga:
Mabes TNI Kirim Prajurit Terbaiknya Ikuti Latihan Integrasi Di Australia
Peluncuran kapal induk Fujian "mengemban nilai yang sangat penting bagi perkembangan militer China,” tulis Kementerian Pertahanan Taiwan.
Collin Koh, peneliti militer di Universitas Teknologi Nanyang, Singapura, meyakini, "di level strategis, kapal induk baru ini menandakan babak baru bagi angkatan laut PLA sebagai adidaya samudera.”
Status tersebut mengisyaratkan kemampuan sebuah angkatan laut untuk menjangkau dan beroperasi di semua wilayah perairan di muka Bumi.
Baca Juga:
Panglima TNI Tinjau Kesiapan Puncak Peringatan HUT Ke-79 TNI di Monas
China sendiri terus membangun angkatan laut berkemampuan tempur samudera dengan setidaknya enam kelompok tempur kapal induk pada tahun 2035, seperti laporan South China Morning Post.
Kapal induk Type 003 itu, dengan nomor lambung 18, adalah kapal induk pertama di armada China yang menggunakan ketapel elektromagnetik untuk meluncurkan pesawat dari geladak.
Peluncuran Fujian menjadikan Type 003 kelas kapal induk kedua di dunia, sekelas kapal induk terbaru Angkatan Laut (AL) AS, Gerald R Ford.