WahanaNews.co, Jakarta - Meski nyaris belasan ribu korban sipil tewas imbas serangan Israel, Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan kemungkinan tak ada gencatan senjata di Gaza.
Komentar Biden merespons pertanyaan awak media soal kemungkinan gencatan senjata di Gaza.
Baca Juga:
Serangan Militer Israel Terus Berlanjut, 77 Tewas di Gaza Meski Gencatan Senjata Diumumkan
"Tak ada. Tidak ada kemungkinan," kata Biden saat keluar dari Gedung Putih untuk melakukan perjalanan ke Illinois pada Kamis (9/11), dikutip Anadolu Agency melansir CNN Indonesia.
Saat ditanya apakah dia mempunyai informasi terbaru mengenai pembebasan sandera, Biden menjawab dengan semangat.
"Masih optimis," ujar Biden.
Baca Juga:
Aktris Jamie Lee Curtis Sebut Kebakaran Los Angeles Mirip Genosida di Gaza
Awak media juga melontarkan pertanyaan soal pesan apa yang ingin Biden sampaikan kepada keluarga yang disandera di Gaza.
"Kami tak akan berhenti sampai kami mengeluarkan mereka," kata dia.
Pernyataan Biden muncul usai Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken menolak gencatan senjata karena dianggap hanya menguntungkan Hamas.
Gaza menjadi sorotan usai pasukan Israel melancarkan agresi ke wilayah itu pada 7 Oktober. Mereka juga mendeklarasikan perang dengan Hamas.
Tak lama setelah itu, Israel memblokade total Jalur Gaza sehingga bantuan kemanusiaan sulit masuk ke wilayah tersebut.
Per Kamis (9/11), Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan sebanyak 10.790 warga Palestina tewas imbas serangan Israel di Gaza, dengan 4.412 di antaranya merupakan anak-anak dan 2.918 lainnya perempuan.
Sementara itu, sebanyak 26.475 orang lainnya terluka akibat gempuran Israel di Gaza sejak 7 Oktober lalu. Masih ada 2.550 orang, termasuk 1.350 anak-anak, hilang di Gaza.
[Redaktur: Alpredo Gultom]