WahanaNews.co | Sebuah pesawat ruang angkasa berhasil diluncurkan oleh NASA dan mengemban misi “bunuh diri” dengan menabrak ke asteroid pada Selasa (23/11/2021) malam waktu Negara Bagian California, Amerika Serikat.
Ini adalah misi NASA untuk mendemonstrasikan sistem pertahanan Bumi pertama di dunia, yang dirancang untuk membelokkan asteroid dari potensi tabrakan dengan Bumi.
Baca Juga:
Langit Mei 2025, Parade Fenomena Astronomi yang Sayang untuk Dilewatkan
Pesawat Dart meluncur ke langit pada Selasa malam pukul 22.21 waktu setempat (Rabu siang pukul 13.21 WIB) dari Pangkalan Angkatan Ruang Angkasa AS Vandenberg, sebelah barat laut Kota Los Angeles.
Pesawat itu dibawa dengan roket Falcon 9 milik SpaceX.
Pesawat ruang angkasa itu akan menabrak objek yang disebut Dimorphos untuk melihat seberapa besar kecepatan dan jalurnya dapat diubah.
Baca Juga:
Jadi Raja 'Sumber Emas' di Luar Angkasa, Asteroid Ini Bernilai US$ 100.000 Kuadriliun!
Jika bongkahan puing kosmik berukuran beberapa ratus meter itu bertabrakan dengan planet kita, itu bisa menyebabkan kehancuran seluas benua.
Upaya Pertama Belokkan Asteroid
Ini adalah upaya pertama untuk membelokkan asteroid dengan tujuan mempelajari cara melindungi Bumi, meskipun asteroid yang jadi target itu tidak menimbulkan ancaman.