Ukraina sendiri telah menyatakan berkomitmen pada perjanjian tersebut. Ukraina menolak penegasan yang diberikan pemerintah Rusia bahwa Moskow tidak terlibat dalam konflik tersebut. Menurut Ukraina, Rusia punya pasukan di dalam wilayah Ukraina yang bertempur bersama para separatis.
Pemerintah Ukraina di Ibu Kota Kiev menolak untuk bernegosiasi dengan para pemimpin wilayah-wilayah yang melepaskan diri. Namun, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy telah mengajukan usul untuk melakukan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
Usul itu sejauh ini ditolak oleh Kremlin (kantor presiden Rusia). Rusia membantah punya rencana untuk menyerang Ukraina, namun mengatakan ingin menegaskan "garis batas" dalam memastikan bahwa negara tetangganya yang bekas Soviet itu tidak bergabung dengan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).
Rusia juga menyatakan perlu memastikan bahwa aliansi pertahanan tersebut tidak membuat pangkalan dan menempatkan rudal-rudal di kawasan itu. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.