Selain itu, Danielsen mencurigai bahwa minat Trump terhadap Greenland lebih berkaitan dengan potensi ekstraksi uranium dan sumber daya alam di pulau terbesar dunia tersebut.
"Jika itu alasannya, hal itu sangat mengkhawatirkan," tuturnya.
Baca Juga:
Komisi Perdagangan Jepang Tuduh Google Monopoli Industri Mesin Pencarian
Di tingkat pejabat Greenland dan Denmark, mayoritas menolak mentah-mentah wacana Trump.
Kendati demikian, Trump kembali menegaskan niatnya pada Selasa (7/1/2025), menyebut bahwa kepemilikan Greenland penting untuk keamanan nasional Amerika Serikat.
Wacana pembelian Greenland bukanlah hal baru bagi Trump. Ketika menjabat sebagai Presiden pada 2017–2021, ia pernah mengusulkan ide serupa.
Baca Juga:
Selangkah Lagi, TikTok Bakal Dilarang di AS
Para pengamat menilai rencana ini bertujuan untuk mengantisipasi ancaman Rusia sekaligus memanfaatkan kekayaan sumber daya alam Greenland.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.