Tahun ini, ia akan memasuki pemilunya yang ke-239, kali ini untuk memperebutkan kursi parlemen di distrik Dharmapuri, Tamil Nadu.
Dia kemungkinan besar tidak akan menang, namun kemenangan bukanlah segalanya.
Baca Juga:
Protes Pemilu Tanzania Diwarnai Ketegangan, 700 Orang Dilaporkan Tewas
Melansir Tribun Trends, kisah Padmarajan dimulai pada tahun 1998 ketika ia mencalonkan diri untuk jabatan resmi di kampung halamannya di Mettur.
Dia tahu dia hampir tidak punya peluang, tapi dia ingin menunjukkan bahwa orang biasa mana pun berhak mencalonkan diri untuk posisi resmi.
Selama tiga dekade terakhir, Raja Pemilu telah kalah dalam pemilu melawan tokoh-tokoh penting seperti Perdana Menteri India Narendra Modi atau pendahulunya Atal Bihari Vajpayee dan Manmohan Singh.
Baca Juga:
Tanzania Dilanda Kekacauan Usai Pemilu Nasional, Gelap Gulita & Mati Internet
Tapi dia menanggung kerugiannya dan ingin menjadi teladan bagi generasi muda.
Untuk menginspirasi masyarakat agar mengikuti jejaknya dan menunjukkan ketekunan dalam kehidupan sehari-hari, K. Padmarajan kini memberikan ceramah kepada siswa tentang ketahanan dan mengatasi kekalahan.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.