WahanaNews.co | Dinas
Kesehatan(Dinkes) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mencatat jumlah pekerja
yang telah menjalani vaksinasi gotong royong sebanyak 1.933 orang.
Jumlah itu diyakini terus bertambah kendati masih jauh
dari total keseluruhan pekerja di daerah dengan industri terbesar se-Indonesia
ini.
Baca Juga:
Bersama Timpora Kantor Imigrasi, Pemerintah Kota Bekasi Siap Awasi Pergerakan Warga Asing
"Jumlah tersebut masih akan terus bertambah
signifikan karena sampai sekarang proses vaksinasi masih berjalan dengan
melibatkan belasan fasilitas kesehatan," ujar Kepala Dinas KesehatanKabupaten
BekasiSri Enny Mainiarti, Jumat (28/5/2021).
Sri mengatakan, vaksinasi gotong royong merupakan
program kerja sama pemerintah pusat dengan dijembatani oleh Kamar Dagang
Industri (Kadin) selaku inisiator program.
Untuk itu kewenangan sepenuhnya berada di antara
perusahaan, Kadin serta Bio Farma selaku penyedia vaksin.
Baca Juga:
Pria Pelatih Futsal di Bekasi Cabuli 3 Anak, Pelaku Langsung Ditangkap Polisi
Sedangkan daerah membantu merekomendasikan fasilitas
kesehatan beserta para tenaga medisnya untuk memberikan vaksin kepada
pekerja.
"Jadi memang daerah statusnya menyediakan
fasilitas kesehatan untuk menjadi tempat vaksinasi dan tenaga medisnya.
Sedangkan untuk jumlah peserta yang sudah divaksin, menjadi perhatian dari
perusahaan itu sendiri," ucap dia
Sri menjelaskan, sejauh ini sudah ada 15 fasilitas
kesehatan (faskes) baru milik swasta yang mengusulkan untuk
menyelenggarakanvaksinasi pekerjatersebut.