WAHANANEWS.CO, Jakarta - Insomnia merupakan salah satu gangguan tidur yang paling sering dialami masyarakat modern.
Kondisi ini tidak hanya membuat penderitanya sulit tidur, tetapi juga menurunkan kualitas hidup karena tubuh tidak mendapatkan waktu istirahat yang cukup.
Baca Juga:
Tips Ampuh Agar Penderita Insomnia Bisa Tidur Cepat dan Nyenyak
Gejala insomnia biasanya ditandai dengan kesulitan untuk memulai tidur, sering terbangun di malam hari, hingga rasa lelah yang masih terasa meskipun sudah tidur semalaman.
Gangguan tidur ini dapat berpengaruh langsung terhadap produktivitas, konsentrasi, hingga kesehatan mental seseorang.
Ada berbagai faktor yang dapat memicu insomnia. Stres, kecemasan, dan depresi menjadi penyebab utama.
Baca Juga:
Fakta-fakta Ilmiah Soal Tidur yang Jarang Diketahui, Simak Yuk!
Selain itu, gaya hidup yang kurang sehat, konsumsi kafein berlebihan, serta kebiasaan menggunakan gadget menjelang tidur juga memperburuk kondisi ini.
Faktor medis, efek samping obat-obatan, hingga lingkungan tidur yang kurang nyaman turut memberi pengaruh.
Pada kelompok lansia, risiko insomnia bahkan lebih tinggi karena adanya perubahan pola tidur alami seiring bertambahnya usia.
Dilansir dari halodoc.com, cara untuk mengatasi insomnia bisa dimulai dengan disiplin menjaga jadwal tidur setiap hari.
Menciptakan suasana kamar yang tenang, bersih, dan nyaman juga menjadi kunci penting.
Selain itu, dianjurkan untuk menghindari konsumsi kafein, alkohol, maupun nikotin sebelum tidur agar kualitas istirahat tetap terjaga.
Beberapa aktivitas relaksasi seperti meditasi, yoga, atau teknik pernapasan dapat membantu menenangkan pikiran sehingga tubuh lebih mudah terlelap.
Namun, jika keluhan insomnia tidak kunjung membaik dalam jangka waktu lama, langkah terbaik adalah berkonsultasi dengan tenaga medis.
Dokter biasanya akan memberikan terapi tidur atau meresepkan obat tertentu sesuai kondisi masing-masing pasien.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]