"Setelah itu, saya merasa seperti ada lubang yang cukup besar di kepala saya," kata Nickie.
"Tapi untungnya itu adalah kabar baik, ketika jaringan diperiksa, itu akhirya bersih dari kanker," pungkasnya.
Baca Juga:
Profil Keir Starmer, Perdana Menteri Inggris yang Baru Gantikan Rishi Sunak
Dilansir dari Mayo Clinic, karsinoma sel basal (BBC) merupakan kanker kulit yang sering muncul sebagai benjolan yang agak transparan pada kulit, meskipun dapat berbentuk lain. Karsinoma sel basal paling sering terjadi pada area kulit yang terpapar sinar matahari, seperti kepala dan leher.
Sebagian besar karsinoma sel basal diperkirakan disebabkan oleh paparan jangka panjang terhadap radiasi ultraviolet (UV) dari sinar matahari. Menghindari sinar matahari dan menggunakan tabir surya dapat membantu melindungi dari kondisi ini. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.