MSG kerap dikaitkan dengan peningkatan risiko dari gangguan metabolisme.
Mengutip dari Iranian Journal of Basic Medical Sciences, sifat aditif dari micin dapat menyebabkan resistensi insulin, kadar gula darah yang tinggi, serta diabetes.
Baca Juga:
Wajah Tak Berubah Selama 20 Tahun, Ini Rahasia Awet Muda Tyo Nugros
Maka dari itu, pembatasan konsumsi makanan dengan penyedap rasa ini perlu dilakukan.
2. Dampak buruk bagi otak
Glutamat adalah salah satu kandungan yang memiliki peran penting pada fungsi otak.
Baca Juga:
Kemenkes Catat 38.462 Kasus DBD, 316 Orang Meninggal
Gunanya untuk neurotransmitter, zat kimia yang dapat merangsang sel saraf untuk mengirimkan sinyal.
Namun pada MSG, kadar glutamat yang terkandung terlalu banyak sehingga menyebabkan toksisitas pada otak. Jika dibiarkan dapat menyebabkan kematian sel.
3. Menyebabkan hipersensitivitas