Beberapa ilmuwan telah mendalilkan bahwa bahan kimia yang dilepaskan selama orgasme mengurangi respons rasa sakit dalam tubuh, mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan migrain.
Stimulasi vagina saat berhubungan seks juga dapat memberikan efek penghilang rasa sakit, kemungkinan karena aktivasi jalur sistem saraf yang sama yang terlibat dalam persalinan.
Baca Juga:
Kemnaker Siap Pererat Kerja Sama Ketenagakerjaan dengan Arab Saudi
Karena kaitan antara aktivitas seksual dan sakit kepala migrain sangat bervariasi, maka diperlukan identifikasi dan menyesuaian secara detail.
Hindari berasumsi bahwa seks akan menimbulkan efek tertentu pada migrain, ataupun sebaliknya.
Perlu diingat bahwa dorongan seks dan kepuasan seksual dipengaruhi oleh banyak faktor.
Baca Juga:
KPU Berkali-kali Minta Maaf, Ganjar Soroti Profesionalisme Penyelenggara Pemilu
Mendapatkan pemahaman tentang perasaan Anda dan pasangan tentang hubungan seksual, merupakan langkah pertama yang bagus untuk mengatasi masalah berkaitan hubungan seks.
Selain itu, pastikan untuk berbicara dengan penyedia layanan kesehatan Anda jika seks menyebabkan Anda sakit kepala atau migrain, atau jika Anda mengalami disfungsi seksual atau penurunan libido.
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.