Selain itu, saat Anda menghadapi situasi stres, tubuh melepaskan hormon yang menciptakan respons fight, flight, atau freeze.
Respon ini menggerakkan serangkaian perubahan pada tubuh, seperti, peningkatan denyut jantung dan laju pernapasan, otot menegang, berkeringat, peningkatan metabolisme, dan tekanan darah
Baca Juga:
Tips Ampuh agar Anak Tidak Stres
Perubahan fisik ini berguna ketika Anda perlu bereaksi cepat dalam situasi yang mengancam nyawa.
Respon ini digunakan para pendahulu yang membutuhkan ledakan energi untuk melawan atau melarikan diri dari predator, seperti harimau bertaring tajam.
Namun respons darurat terhadap stres ini tidak selalu berguna di dunia modern yang penuh dengan pemicu stres sehari-hari.
Baca Juga:
Betulkah Kebotakan di Usia Muda karena Stres?
Lalu, apakah uban karena stres bisa menghilang?
Penelitian dari tahun 2020 menunjukkan bahwa rambut beruban adalah efek permanen dari stres.
Setelah sel induk melanosit hilang, Anda tidak dapat meregenerasi pigmen lagi.