Prebiotik merupakan senyawa natural dalam makanan
yang tidak dapat dicerna usus, berfungsi sebagai suplemen untuk mendorong
pertumbuhan mikroorganisme baik dalam sistem pencernaan.
Baca Juga:
YLKI Desak Regulasi Wajib, Konsumen Harus Tahu Bahaya Lemak Trans di Makanan
Prebiotik bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan pencernaan
dan berpotensi meningkatkan penyerapan kalsium. Yang termasuk prebiotik adalah
fruktooligosakaarida seperti inulin dan
galaktooligosakarida.
Tapi, Anda tak perlu pusing dengan nama panjang ini, ingat
saja untuk memasukkan makanan sumber prebiotik ini ke dalam menu sehari-hari;
pisang, bawang merah, bawang putih, daun bawang, asparagus, artichoke, kedelai
dan gandum, buah-buahan, kacang
polong-polongan, serta bawang prei.
Baca Juga:
BPOM Perkenalkan Regulasi Baru untuk Jamin Keamanan Konsumen Daring
Melalui Suplemen
Makanan
Probiotik adalah mikroorganisme hidup atau bakteri baik yang
secara natural ada di dalam usus. Kultur baik ini membantu menyeimbangkan flora
di usus.
Fungsinya untuk kesehatan secara keseluruhan, kebaikan
pencernaan dan meningkatkan sistem imun. Probiotik digunakan untuk membantu
mengatasi sindrom iritasi usus besar. Beberapa strain probiotik dapat membantu
mencegah gejala alergi tertentu, mengurangi gejala intoleransi laktosa dan
banyak lagi.