WahanaNews.co | Puskesmas Kecamatan Kemayoran meminta masyarakat melapor saat terjadi peristiwa kekerasan seksual di lingkungan, agar korban bisa segera mendapatkan pendampingan psikologis dan pemulihan dari trauma.
"Kami bekerja sama dengan P2TP2A (Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak) siap membantunya, mereka juga mempunyai psikolog untuk memfasilitasi pendampingan korban kekerasan seksual ini dan pemulihan traumanya. Data-data privasi bisa dirahasiakan," kata Psikolog Puskesmas Kecamatan Kemayoran Moriska Kartika Triana M Psi, dalam seminar daring di Jakarta, Kamis (29/9/2022).
Baca Juga:
Diduga Alami Kekerasan Seksual, Santri Ponpes di Bantaeng Gantung Diri
Puskesmas Kecamatan Kemayoran merupakan satu dari 23 puskesmas yang memiliki psikolog untuk konsultasi masalah kejiwaan pasien.
"Dinas Kesehatan DKI Jakarta sudah menyediakan kesempatan dan tempat untuk masyarakat berkonsultasi secara psikologis di 23 puskesmas dengan biaya yang terjangkau atau bisa gratis menggunakan BPJS Kesehatan," kata Moriska.
Moriska mengatakan puskesmas yang menyediakan layanan psikolog tersebar di wilayah DKI Jakarta, seperti Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur dan Jakarta Barat.
Baca Juga:
Pria Pelatih Futsal di Bekasi Cabuli 3 Anak, Pelaku Langsung Ditangkap Polisi
Dia mengajak masyarakat mengakses layanan psikolog di puskesmas kecamatan terdekat dari domisilinya.
Jika puskesmas tersebut tidak ada psikolognya, ia menyarankan masyarakat menanyakan ke petugas mengenai letak puskesmas yang menyediakan layanan konsultasi psikolog.
Karena pendampingan kejiwaan ini sangat penting didapatkan segera, terutama bagi korban kekerasan seksual agar luka yang timbul pada kejiwaan tidak semakin menganga dan bisa segera dipulihkan.