Efektivitasnya masih menjadi perdebatan, dan cara ini tetap memiliki risiko jika dilakukan tanpa memperhatikan kondisi tubuh.
Sebagian orang dapat mengalami gejala seperti pusing, gemetar, atau tubuh terasa lemas ketika memaksakan diri berolahraga tanpa makan terlebih dahulu.
Baca Juga:
Menkes Soroti 250 Ribu Kematian Kardiovaskular, Protokol Terapi Diminta Diperkuat
Pada individu dengan kondisi medis tertentu, seperti diabetes, risiko hipoglikemia pun meningkat saat beraktivitas fisik dalam kondisi perut kosong.
Dikutip dari Alodokter, tubuh rentan kekurangan energi bila dipaksa berolahraga tanpa asupan makanan.
Akibatnya, seseorang bisa lebih cepat merasa lelah dan lesu sehingga sesi latihan tidak berjalan optimal.
Baca Juga:
RSCM Luncurkan Panel Genetik MODY untuk Perkuat Deteksi Dini Diabetes Usia Muda
Secara umum, fasted cardio mungkin memberikan dorongan pembakaran lemak dalam jangka pendek.
Namun, manfaat jangka panjangnya belum terbukti lebih unggul dibandingkan olahraga setelah makan dengan asupan yang tepat.
Karena itu, disarankan memilih pola olahraga yang sesuai dengan tujuan pribadi dan kondisi tubuh.
